Tinjauan Yuridis Terhadap Sanksi Pidana Pelaku Kepemilikan Senjata Api Ilegal Oleh Masyarakat Sipil (Studi Perkara Nomor 130/Pid.Sus/2020/PN.Bbu)

Muslimin, Muslimin (2021) Tinjauan Yuridis Terhadap Sanksi Pidana Pelaku Kepemilikan Senjata Api Ilegal Oleh Masyarakat Sipil (Studi Perkara Nomor 130/Pid.Sus/2020/PN.Bbu). Other thesis, Universitas Muhammadiyah Kotabumi.

[img] Text
COVER MUSLIMIN.pdf

Download (383kB)
[img] Text
BAB 1 MUS.pdf

Download (191kB)
[img] Text
BAB 2 MUS.pdf

Download (219kB)
[img] Text
BAB 3 MUS.pdf
Restricted to Registered users only

Download (88kB)
[img] Text
BAB 4&5 MUS.pdf
Restricted to Registered users only

Download (214kB)
[img] Text
REFERENSI MUS.pdf

Download (142kB)

Abstract

Tingkat kejahatan saat ini semakin hari semakin berkembang dan para pelaku kriminalnya pun tidak lagi menggunakan cara-cara konvensional seperti zaman dahulu seperti pisau, celurit, golok atau parang dan lain-lain, tetapi para pelaku kejahatan menggunakan alat bantu untuk memperlancar aksinya yaitu dengan menggunakan senjata api, berdasarkan hal tersebut maka untuk melindungi diri dan menciptakan rasa aman bagi dirinya maka masyarakat sipil juga ingin memiliki senjata api meskipun secara ilegal atau tanpa izin dari pihak kepolisian sehingga kasus penyalahgunaan senpi oleh warga sipil untuk berbagai kepentingan illegal juga meningkat. Rumusan masalah yang dibahas dalam skripsi ini yaitu penerapan sanksi pidana pelaku kepemilikan senjata api ilegal oleh masyarakat sipil dalam perkara Nomor 130/Pid.Sus/2020/PN.Bbu dan dasar pertimbangan hakim dalam menjatuhkan sanksi pidana pelaku kepemilikan senjata api ilegal oleh masyarakat sipil dalam perkara Nomor 130/Pid.Sus/2020/ PN.Bbu. Metode penelitian yang digunakan adalah metode pendekatan secara empiris dengan menggunakan pendekatan kasus. Sedangkan teknik pengumpulan data dengan menggunakan studi dokumen atau studi kepustakaan dengan cara membaca, mengutip, mencatat serta menelaah bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier. Hasil penelitian bahwa penerapan sanksi pidana pelaku kepemilikan senjata api ilegal oleh masyarakat sipil dalam perkara Nomor 130/Pid.Sus/2020/PN.Bbu bahwa penerapannya dilakukan sesuai dengan fakta hukum dalam persidangan yaitu berdasarkan adanya dakwaan dan tuntutan jaksa penuntut umum, keterangan saksi dan keterangan terdakwa serta barang bukti, berdasarkan hal tersebut terdakwa terbukti melanggar unsur-unsur yang terdapat dalam Pasal 1 ayat (1) Undang-undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951 sehingga dalam putusan pengadilan hakim yang menyidangkan perkara menghukum perbuatan terdakwa dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun 6 (enam) bulan. Sedangkan pertimbangan hakim dalam perkara Nomor 130/ Pid.Sus/2020/PN.Bbu, yaitu berdasarkan pada pertimbangan yuridis dan pertimbangan non yuridis. Pertimbangan yuridis adalah pertimbangan hakim yang didasarkan pada faktor-faktor yang terungkap di dalam persidangan dan oleh undang-undang telah ditetapkan sebagai hal yang harus dimuat dalam persidangan. Pertimbangan non yuridis adalah keadaan yang berkaitan dengan diri terdakwa seperti latar belakang terdakwa dalam melakukan tindak pidana, dampak dari perbuatan terdakwa, dan kondisi diri terdakwa.

Kata Kunci: Sanksi, Senjata Api, Masyarakat Sipil

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > S-1 Hukum
Depositing User: Jefri Ramdani
Date Deposited: 14 Dec 2021 03:04
Last Modified: 14 Dec 2021 03:04
URI: http://repository.umko.ac.id/id/eprint/257

Actions (login required)

View Item View Item