PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA EKPLOITASI LANSIA DAN ORANG CACAT UNTUK DIJADIKAN PENGEMIS (Studi pada Kepolisian Daerah Lampung)

Putri, Nadia Agusman (2020) PENANGGULANGAN TINDAK PIDANA EKPLOITASI LANSIA DAN ORANG CACAT UNTUK DIJADIKAN PENGEMIS (Studi pada Kepolisian Daerah Lampung). Other thesis, Universitas Muhammadiyah Kotabumi.

[img] Text
covernadia.pdf

Download (306kB)
[img] Text
bab1nadia.pdf

Download (236kB)
[img] Text
bab2nadia.pdf

Download (227kB)
[img] Text
bab3nadia.pdf

Download (163kB)
[img] Text
bab4-5nadia.pdf
Restricted to Registered users only

Download (384kB)
[img] Text
daftrarujukannadia.pdf

Download (226kB)

Abstract

Tindak pidana Perdagangan Orang dilakukan dengan menggunakan berbagai modus, salah satunya adalah dengan mengeksploitasi lansia dan orang cacat untuk dijadikan pengemis. Pihak Kepolisian menindaklanjuti tindak pidana tersebut melaksanakan upaya penanggulangan tindak pidana sesuai dengan tugas, fungsi dan wewenang kepolisian sebagai aparat penegak hukum. Permasalahan penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah upaya kepolisian dalam penanggulangan tindak pidana ekploitasi lansia dan orang cacat untuk dijadikan pengemis? (2) Apakah faktor penghambat upaya kepolisian dalam penanggulangan tindak pidana perdagangan orang dengan modus ekploitasi lansia dan orang cacat untuk dijadikan pengemis? Pendekatan masalah dalam penelitian ini menggunakan pendekatan yuridis normatif dan empiris. Data penelitian terdiri dari data primer dan data sekunder. Narasumber penelitian tediri dari Penyidik Kepolisian Daerah Lampung. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik studi pustaka dan studil lapangan. Data dianalisis secara kualitatif. (1) Upaya kepolisian dalam penanggulangan tindak pidana eksploitasi lansia dan orang cacat untuk dijadikan pengemis dilakukan oleh Kepolisian Daerah Lampung melalui upaya pre emtif, preventif dan represif. Upaya pre-emtif dilaksanakan dengan kegiatan sosialisasi mengenai pencegahan tindak pidana perdagangan orang. Upaya preventif dilaksanakan dengan tindakan patroli dan pemantauan terhadap aktivitas para lansia dan penyandang cacat, guna mengetahui ada atau tidaknya pihak-pihak yang mengeksplotasi mereka untuk menjadi pengemis. Upaya represif dilaksanakan dengan penyelidikan dan penyidikan, yaitu upaya penyidik Kepolisian Daerah Lampung dalam hal dan menurut cara yang diatur dalam undang-undang untuk mencari serta mengumpulkan bukti yang dengan bukti itu membuat terang tentang tindak pidana. Perdagangan orang dengan modus ekploitasi lansia dan orang cacat untuk dijadikan pengemis yang terjadi dan guna menemukan tersangkanya dan melakukan upaya paksa terhadap pelaku serta melimpahkan berkas perkara ke pengadilan.(2) Faktor-faktor penghambat upaya kepolisian dalam penanggulangan tindak pidana eksploitasi lansia dan orang cacat untuk dijadikan pengemis adalah faktor aparat penegak hukum, yaitu secara kuantitas masih terbatasnya jumlah penyidik dan secara kualitas sumber daya manusia, masih belum optimalnya taktik dan teknik penyidikan. Faktor masyarakat yaitu masyarakat tidak melaporkan apabila mengetahui adanya tindak pidana eksploitasi lansia dan orang cacat untuk dijadikan pengemis.

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: K Law > K Law (General)
Divisions: Fakultas Hukum dan Ilmu Sosial > S-1 Hukum
Depositing User: Jefri Ramdani
Date Deposited: 09 Sep 2021 03:41
Last Modified: 09 Sep 2021 03:43
URI: http://repository.umko.ac.id/id/eprint/133

Actions (login required)

View Item View Item